BAB VII
KONSEP AKHLAK DALAM ISLAM
Akhlak berasal dari bahasa arab jama’ yaitu khuluqun yang berarti budi pekerti
Dalam penyesuaiannya akhlak berhubungan dengan khalqun (ciptaan), khaliq dan makhluk
Dalam interaksinya baik individu maupun sosial makhlik selalu mendapat pengawasan dari khaliq
Menurut ibnu maskawih akhlak yaitu keadaan jiwa dimana mendorong seseorang untuk melakukan perbuatan2 tanpa mempertimbangkannya dengan fikiran terlebih dahulu
Menurut Al-Ghozali akhlak adalah suatu sifat yang tertanam dalam jiwa seseorang yang mendorong timbulnya perbuatan2 tanpa mempertimbangkan dengan fikiran
Jadi akhlak adalah kondisi hati tentang baik atau buruk dalam perilaku
Perilaku baik disebut akhlakul karimah sedangkan buruk disebut al-akhlaq al-mazmumah
Menurut ulama akhlak adalah ilmu yang memberikan pengertian tentang baik dan buruk, ilmu yang mengajarkan pergaulan hidup manusia dan tujuan akhir manusia dari usaha dan pekerjaan yang telah mereka lakukan
Karakteristik moral dalam islam ada 7:1. Moral beralasan (argumentatif) dan dapat dipahami yaitu dalam islam moral didasarkan pada logis dan argumentatif yang dapat diterima oleh akal dan nurani yang sehat. Dalam moral islam mengajarkan kebaikan dibalik perintahnya dan kerusakan dibalik larangannya
2. Moral universal yaitu dalai islam akhlak adalah bebas dari segala tendensi rasisme kebangsaan,kesukuan maupun golongan
3. Kesesuaian dengan fitrah yaitu dalam moral islam batasan2 yang digunakan netral dan menurut islam sikap berlebih2n dan ekstrim dapat menjurus pada perangai binatang yang tercela
4. Memperhatikan realita yaitu dalam moral islam perintah dan larangan tidak dianjrkan untuk orang yang memiliki awan2 idealisme melainkan pada orang2 yang mempunyai dorongan, keinginan dan kepentingan duniawi sebagaimana mereka rindu terhadap allah yang telah mengangkat tinggi derajat manusia
5. Moral positif yaitu dalam moral islam menganjurkan menggalang kekuatan, meneruskan perjuangan dan melawan segala penyebab kelemahan
6. Komprehensifitas yaitu dalam islam tidak membiarkan kegiatan manusia hanya dalam ibadah saja
7. Tawazun (keseimbangan) dalam moral islam menggabungkan suatu keserasian dan keharmonisan tanpa sikap berlebihan maupun pengurangan
Dalam islam terdapat faktor2pembentuk akhlak yaitu faktor intrnal (yg berasal dari dalam diri manusia) dan faktor eksternal (diluar diri manusia yang timbul karena aksi dan interaksi)1. Naluri (insthink) merupakan bawaan asli sejak lahir. Terdapat berbagai naluri misalnya naluri makan, keibu bapak-an, berjuang, bertuhan dan brejodoh
2. Keturunan merupakan salah satu fektor pembentuk akhlak
3. ‘Azam (kemauan keras) merupakan faktor yang mendorong untuk melakukan perbuatan dg sungguh2
4. Kebiasaan merupakan salah satu faktor pembentuk akhlak yang dapat mempermudah manusia dan menghemat waktu
5. Lingkungan alam dan pergaulan
6. Suara batin (dlamir)
Dalam kegiatan sehari2 terdapat beberapa unsur:1. Akhalaq bersumber pada alquran dan Sunnah bersifat universal dan komprehensifitas yang mencakup aspek lahir dan batin
2. Etika bersumber pada akal karena merupakan bagian dari filsafat bersifat teoritis dan umum
3. Moral bersumber dari adat istiadat bersikap praktis dan bersifat lokal dan khusus
BAB VIII
KONSEP MASYARAKAT MADANI
Masyarakat madani yaitu masyarakat yang beradap, menjunjung tinggi nilai2 kemanusiaan dan maju dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
Masyarakat madani merupakan idealisasi tentang masyarakat yang mendiri secara sosial, ekonomi dan politik
Masyarakat madani adalah interaksi sosial yang terjadi di luar pengaruh negara terbentuk dari lingkungan paling akrab keluarga, asosiasi2 sukarela dal lembaga2 kemasyarakatan lainnya yang memunculkan kreatifitas, mengatur dan memobilisasi dirinya sendiri tanpa pengaruh negara
Cita2 masyarakat madani yaitu membangun tatanan masyarakat tidak berdasarkan strata
Ada dua masyarakat madani yang terdokumentasi yaitu masyarakat saba’ pada masa nabi Sulaiman yang mendiami negeri baik, subur dan nyaman namun akhirnya binasa karena kafir dan maksiat terhadap allah dan masyarakat yatsrib setelah traktat antara rasulullah SAW dan masyarakat negri yatsrib
Civilized society menurut M. Ryaas Rasyid dalam arti masyarakat yang berbudaya yaitu masyarakat yang menjunjung tinggi nilai2 kemanusiaan
Karakteristik masyarakat madani yang dibangun nabi muhammad SAW adalah egalitarianisme (kepercayaan bahwa senua manusia sederajat), penghargaan berdasarkan prestasi bukan prestise, keterbukaan partisipasi masyarakat, pemilihan pemimpin melalui pemilu bukan keturunan. Selain itu karakteristik lain yaitu:1. Bertuhan: masyarakat tersebut beragama dan mengatur kehidupan berlandaskan agama
2. Damai: menghormati pihak lain secara adil
3. Tolong-menolong tanpa mencamputi urusan internal yang dapat menganggu kebebaan
4. Toleran: tidak mencampuri urusan pribadi orang lain
5. Berperadapan tinggi: cinta ilmu pengetahuan serta memanfaatkan iptek untuk kemaslahatan hidup
6. Berakhlak mulia
7. Keseimbangan antara hak dan kewajiban
Prinsip2 demokratisasi dalam politik antara lain akuntabilitas, rotasi kekuasaan, rekutmen politik, pemilu, menikmati hak2 dasar manusia. Dalam ekonomi adax kesempatan melakukan ekonomi tanpa hambatan dari negara. Sosial hak individu dan kelompok terlindungi dari intervensi agama.
Saat ini kendali masyarakat sedang dipegang masyarakat barat. Dan kemajuan akan dapat mencapai hasil lebih baik bila disertai dengan akhlak islami serta islamisasi ilmu pengetahuan dibandingkan masyarakat barat yang hanya mengandalkan pemikiran manusiawi semata
SDM islam di Indonesia saat ini masih belum menunjukkan kualitasnya yang unggul padahal umat islam di indonesia lebih dari 85%. Umat islam dituntut untuk lebih bersikap proaktif dalam memperjuangkan IPTEK karena ia adalah ujung dari peradaban manusia dengan mengembangkan dan memanfatkan seluruh potensi alam smesta untuk kemaslahatan dunia
Masyarakat madani dapat disusun dengan tiga pilar utama yoitu iqmatul masjid (memusatkan segala aktifitas kedalam masjid), ukhuwah islamiyah(menyusun tata persaudaraan) dan daulah islamiyah (tatanan kenegaraan islam pertama di madianh)
Mitsakul madinah (piagam madinah): mengakui hak2 persamaan dalam perbedaan keyakinan
BAB IX
KERUKUNAN HIDUP ANTAR UMAT BERAGAMA
Agama islam adalah agama yang mengandung ajaran untuk menciptakan kedamaian, kesejahteraan dan keselamatan umat manusia pada khususnya dan semua makhluk Allah pada umumnya
Karakteristik ajaran islam:1. Inti ajarannya adalah tauhidullah dan seluruh ajarnnya mencerminkan ketauhidan Allah SAW
2. Sesuai dengan fitrah manusia artinya petunjuk2nya sesuai dengan sifat dasar manusia, kebutuhan manusia, memberikan manfaat tanpa komplikasi dan membuat manusia dalam posisi benar
3. Ajarannya sempurna karena petunjuk2x untuk seluruh kehidupan manusia
4. Kebenarannya mutlak karena bersumber dari allah yang maha benar
5. Menciptakan keseimbangan dalam seluruh aspek kehidupan manusia
6. Bersifat universal untuk seluruh umat manusia sampai akhir masa
7. Sesuai dengan akal pikiran dan memotivasi manusia untuk menggunakan akalnya
8. Fleksibel dan ringan yaitu menghargai kondisi individu masing2 dan tidak memaksa
9. Menciptakan rahmat, kasih sayang Allah kepada makhluknya
bentuk kerahmatan Allah:1. Islam memberikan petunjuk jalan yang benar bagi kehidupan manusia
2. Dalam islam memberikan kebebasan untuk menggunakan dan memanfaatkan potensi yang telah diberikan allah dengan bertanggungjawab
3. Islam menghargai dan menghormati seluruh umat manusia baik muslim maupun non-muslim
4. Islam menghormati kondisi spesifik seseorang dan memperlakukannya sesuai dengan kondisinya
5. Islam mengatur pemanfaatan alam secara baik dan proporsional
Dalam islam terdapat ukhuwah islamiyah (persaudaraan antar umat islam) dan ukhuwah insaniyah (persaudaraan sesama umat manusia)
Agama merupakan alat pemersatu namun agama juga merupakan pemicu timbulnya konflik. Dalam pemecahan konflik terdapat 3 solusi yang dapat dilakukan yaitu:1. Relatifisme: paham relatif yaitu agama bersifat relatif. Dalam islam paham ini ditolak karena islam agama yang bersifat mutlak.
2. Sekularisme: paham yang memisahkan dunia dan akhirat. Islam menolak karena dalam islam dunia dan akhirat adalah satu
3. Prenialisme: semua agama tujuannya 1 yaitu Tuhan yg beda hanya beribadahnya. Islam menolak karena walaupun sama menuju tuhan namun tuhannya berbeda2
Sehingga dalam islam solusi pemecaha konflik yaitu dengan kedewasaan, wawasan dan toleransi agama.
BAB X
SISTEM KEBUDAYAAN ISLAM
Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan. Tindakan dan hasil cipta, karsa dan rasa manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan cara belajar, yang semuanya tersusun dalam kehidupan masyarakat
Kebudayaan islam adalah hasil oleh akal, budi, cipta, rasa, karsa dan karya manusia yang berlandaskan pada nilai2 Tauhid
Manusia adalah makhluk budaya dan makhluk sosial yang tidak akan pernah berhenti dari aktifitasnya dan tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain
Islam mengukur suatu kebudayaan sesuai dengan pesan2 atau nilai2 islam
Karakteristik kebudayaan islam:1. Rabbaniyah: kebudayaan islam bernuansa ketuhanan
2. Akhlakiyah : kebudayaan islam tidak ada pemisahan antara akhlak dengan semua segi kehidupan
3. Insaniyah : kebudayaan islam menghormati manusia, memelihara fitrah, kemuliaan dan hak-haknya
4. ‘alamiyah : terbuka untuk seluruh kelompok manusia dan tidak menutup diri
5. Tasamuh : islam tidak memaksakan orang lain masuk dalam lingkungan kebudayaan islam
6. Tanawwu’ : beraneka warna tidak hanya ketuhanan tp iptek dll
7. Wasathiyah : pertengahan
8. Takamul : terpadu antara kebudayaan islam yg satu dg yg lain
9. Bangga terhadap diri sendiri
Prinsip2 kebudayaan islam:1. Menghormati akal
2. Memotivasi untuk menuntut dan meningkatkan ilmu
3. Menghindari taklid buta
4. Tidak membuat pengerusakan
Fungsi masjid lebih efektif bila didalamnya terdapat perpustakaan, ruang diskusi, dan ruang kuliah
Masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah ritual namun juga sebagai ibadah sosial
Sistem budaya nasional yaitu sesuatu yang relatif baru dan sedang berada dalam proses pembentukan nilai yg terbentuk bersifat menyongsong masa depan
Nilai2 islam telah menyatu dalam nilai2 budaya ditanah air
Islam dan kebudayaan bisa dibedakan sulit dipisahkan
Islam syarat dengan kebudayaan namun islam bukanlah kebudayaanXI
IPTEK DAN SENI DALAM ISLAM
Pengetahuan adalah segla sesuatu yang diketahui manusia dari panca indra, intuisi dan firasat
Ilmu adalah pengetahuan yang telah diklasifikasi, diorganisasi, di sistematisasi dan di interpretasi sehingga menghasilkan kebenaran obyektif, yang telah diuji dan dapat diuji kembali secara ilmiah
Secara etimologis ilmu adalah kejelasan
Dalam alquran ilmu disebutka 854x dalam arti proses pencapaian pengetahuan dari obyek pengetahuan sehingga memperoleh kejelasan
Teknologi adalah produk dari ilmu pengetahuan yang memiliki potensi merusak dan potensi kekuasaan
Seni adalah hasil akal dan budi manusia dengan segala prosesnya
Perkembangan iptek adalah hasil langkah pemikiran untuk memperluas, memperdalam dan mengembangkan IPTEK
Terdapat 3 paradigma dalam iptek:1. Paradigma skuler: memisahkan antara agama dan iptek
2. Paradigma sosialis: dalam paradigma ini agama tidak ada sangkut pautx sama sekali dengan IPTEK
3. Paradigma islam: agama dijadikan dasar dan pengatur kehidupan
Ilmu laduni : ilmu yang diperoleh tanpa upaya
Ilmu kasbi : ilmu yang diperleh dengan upaya
Disini ilmu berperan sebagai pengendali sikap, perilaku manusia, maupun sebagai landasan moral, etika dan spiritual masyarakat suatu bangsa dalam melaksanakan pembangunan disegala bidang
tiga unsur pokok dalam dinul islam: iman,ilmu dan amal shaleh
inti dari ajaran dinul islam : iman, islam, ihsan
IPTEK yang dikembangkan diatas nilai2 islam akan menghasilkan amal shaleh bukan kerusakan alam
Fungsi manusia dibumi:1. Sebagai hamba allah (taat, patuh dan tunduk terhadap perintah dan keadilan Allah)
2. Sebagai khalifah (bertanggungjawab terhadap diri sendiri dan lingkungannya)
Simbol dari fungsi manusia adalah dzikir dan fikirBAB XII
SISTEM EKONOMI ISLAM
Robbins ekonomi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dalam mengalokasikan sumber alam secara efisien
Ekonomi islam adalah sekumpulan dasar2 umum ekonomi yang disimpulkan dari al-qur’an dan sunnah yang ada hubungannya dengan urusan2 ekonomi
Prinsip utama ekonomi dalam islam:1. Tidak seorangpun atau sekelompok orangpun berhak mengeksploitasi orang lain
2. Tidak sekelompok orangpun berhak memisahkan diri dari orang lain dengan tujuan untuk membatasi kegiatan sosial ekonomi di kalangan mereka saja
Dalam al-qur’an 2 prinsip ekonomi:1. Prinsip syar: melandakan pada pola pikir materialisme, yang menempatkan manusia sebagai segala2nya, baik secara kolektif maupun komunal maupun individual maupun liberal
2. Prinsip nur: diasarkan atas konsep ketuhanan secara fungsiona
alam ini mutlak milik Allah, karunia Allah untuk manusia,
untuk dinikmati dan dimanfaatkan sesuai batas2n nya,
hak milik perorangan diakui sebagai hasil jerih payah usaha yang halal dan hanya boleh dipergunakan untuk hal2 yang halal pula,
allah melarang menimbun kekayaan tanpa ada manfaat bagi sesama manusia,
di dalam harta orang kaya terdapat hak orang miskin dan fakir
sistem ekonomi islam dibentuk dari metodologi deduksi yang dikembangkan para ahli hukum islam dan metodologi retrospektif yang banyak digunakan penulis muslim kontemporer yang merasakan tekanan kemiskinan dan keterbelakangan didunia islam dan berusaha mencari pemecahan masalah tersebut dengan kembali pada al-qur’an dan sunnah
zakat merupakan pengikat solidaritas dalam masyarakat dan mendidik jiwa untuk mengalahkan kelemahan dan mempraktikan pengorbanan diri serta kemurahan hati
zakat merupakan salah satu dana atau harta masyarakat yang dapat dimanfaatkan untuk menolong org2 yang tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sehari2 sehingga dapat mempunyai kesempatan untuk hal2 yang lebih luhur
yang berhak menerima zakat 1)fakir 2) miskin 3) amil: orang yang mengurus zakat 4) muallaf: bru masuk islam n imanx masih lemah 5) hambasahaya yang diberi kebebasan untuk menebus dirinya sehingga merdeka 6) gharim: orang yang berhutang 7)fi sabilillah: segala usaha baik yang dilakukan untuk kepentingan agama dan ajaran islam 8) ibnu sabil : orang yg kehabisan biaya dalam perjalanan yang baik
dibentuknya baitul mal, pada 1997bdigelarx seminar zakat dijakarta oleh DPR, lahirnya Forum Zakat (FOZ)
tujuan pengembangan zakat diindonesia: agar bangsa indonesia lebih mengamalkan ajaran agamanya, zakat diharapkan dapat menunjang perjuangan bangsa indonesia dalam mencapai masyarakat adil dan makmur meteriil dan spiritual berdasarka pancasila dan UUD ‘45
prinsip pengelolaan zakat:1. berlandaskan al-quran dan sunnah
2. kterbukaan
3. menggunakan manajemen dan administrasi moderen
4. BAZ dan LAZ harus mengelola zakat dengan sebaik2x
Tujuan pengelolaan zakat:1. Mengangkat harkat dan martabat fakir miskin
2. Membantu pemecahan masalah yg dihadapi mustahik
3. Menjembatani sikaya dan simiskin
4. Meningkatkan syi’ar islam
5. Mengangkat harkat dan martabat suatu bangsa n negara
6. Mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sos dalam masyarakat
Wakaf adalah salah satu bentuk dari lembaga ekonomi islam
Wakaf di indonesia kurang maksimal dalam pengelolaanya sehingga perlu dilakukan paradigma baru dalam pengelolanya yaitu dengan cara yang produktif
Cara mengelola wakaf yg produktif yaitu membentuk suatu badan pengelola khusus wakaf yg bersifat nasional yg merenvcanakan hal2 yg harus dilakukan dalam pengelolaan zakatBAB XIII
SISTEM POLITIK ISLAM
Politik berasal dari bahasa latin politicos yang berarti hubungan warga negara
Dalam bahasa arab berasal dari kata siyasah yang artinya mengemudi, mengendalikan, mengatur
Politik merupakan pemikiran2 yg berhubungan dengan mengurus kepentingan masyarakat
Perbedaan pendapat tentang politik dalam syariat islam:1. Islam adalah suatu agama yg serba lengkap terdapat ketatanegaraan dan politik
2. Islam adalah agama yg tidak ada hubungnanya dengan urusan kenegaraan
3. Islam tidak terdapat sistem ketatanegaraan tetapi terdapat seperangkat tata nilai etiakbagi kehidupan bernegara
Prinsip2 dasar politik islam:1. Kemestian mewujudkan persatuan dan kesatuan umat
2. Keharusan bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah2 ijtihadiyah
3. Keharusan menunaikan amanat dan menetapkan hukum secara adil
4. Kemestian menuruti allah dan rasulullah dan ulil amr
5. Kemestian mendamaikan konflik antar kelompok dalam masyarakat islam
6. Kemestian mempertahankan kedaulatan negara dal larangan melakukan agresi dan invasi
7. Kemestian mementingkan perdamaian daripada permusuhan
8. Keharusan meningkatkan kewaspadaan dalam bidang pertahanan dan keamanan
9. Keharusan menepati janji
10. Keharusan mengutamaknan perdamaian diantara bangsa2
11. Kemestian peredaran harta pada seluruh lapisan masyarakat
12. Keharusan mengikuti prinsip2 pelaksanaan hukum dalam hal menyelidiki beban, berangsur2 dan tidak menyulitkan
Tujuan2 dasar dalam politik islam:1. Mengutamakan penyebaran dakwah agar sampai keseluruh umat manusia
2. Mengamankan batas2 teritorial negara islam
3. Mengaplikasikan sistem jihad fi sabilillah
Prinsip2 politik LN1. Pokok dalam hubungan antar negara adalah perdamaian
2. Tidak memutuskan hubungan damai antara satu negera dg negara lain kecuali dlm keadaan darurat plg tinggi
3. Membuat kaidah2 hubungan LN untuk mengembangkan kondisi damai
4. Membuat kaidah2 yang menjamin seluruh negara dalam kondisi perang untuk menguramgi derita perang
5. Membuat syarat bagi negara yg ingin diakui oleh negara2 lain
6. Ketika mengumumkan perang pada negara lai tidak melakukan khianat, tidak menggunakan senjata pemusnah masal dan memperlakukan tawanan dg baik
Umatislam cukup memberikan kontribusi yg signifikan dalam perpolitikan di indonesia.
Kemenangan politik islam adalah kemenangan universal. Karena itu pemberdayaan umat islam harus tetap berpijak pada prinsip sosial yang bercorak pluralitas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar